Wiwit agung, Rabu,
17 Juni 2015 -Desa Tawangsari mengadakan wiwit pari atau awal panen padi. Desa Tawangsari sebagai Desa Kantong Budaya.
Kami Petani warga Tawangsari, mempunyai
agenda rutin tahunan yaitu WIWIT dan
GENDURI SAWAH yang kami adakan menjelang panen padi di Gubuk Tani Manunggal
Roso Desa Tawangsari, kegiatan ini sudah kami laksanakan selama 3 tahun.
Wiwitan adalah salah satu budaya ang sudah lama hampir hilang terkikis budaya
lain yang terus menyerang di masyarakat untuk itu, kami yang bergelut dibidang
pertanian , mencoba untuk mempertahankan tradisi tersebut yang sangat banyak
filosofi dari kegitan tersebut, sebagai bentuk kearifanlokal yang perlu kita
lestarikan.
Kegiatan ini di lakukan di Gubuk
sawah di dusun tegal perang, yang dihadiri oleh perwakilan Dinas Pariwisata
Pemuda dan Olahraga Kulon Progo, Dinas Pertanian Kulon Progo, BP3K Kulon Progo,
perangkat Desa Tawangsari dan Kelompok Tani Manunggal Roso.
“Lahan
pertanian yang berada di bulak Tegal Perang merupakan kas Desa. Kelompok tani
Manunggal Roso juga mendapatkan bantuan dari UPO yang berupa sapi, alat
pembuatan kompos. Lahan bulak Tegal Perang akan dijadikan lahan percobaan dalm
bidang penanaman padi” isi sambutan Bapak Kepala Desa Tawangsari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar